Apa Beda Sistem Pendidikan di Amerika dan Indonesia?

Amerika merupakan salah satu negara adidaya yang memiliki kemajuan tidak hanya di bidang music namun juga pendidikan. Negara di Amerika memiliki sistem pendidikan tersendiri yang membuat sebagian orang memilih untuk melanjutkan study di Amerika, tidak terkecuali warga Indonesia. Baik sistem pendidikan di Indonesia ataupun sistem pendidikan di Amerika, sekolah tidak hanya didirikan oleh pemerintah namun juga swasta dan organisasi keagamaan.

Sistem pendidikan yang ada di Indonesia memberlakukan berbagai macam kurikulum misalnya kurikulum 1994, KBK, KTSP, SCL dan sekarang berganti ke kurikulum yang mewajibkan siswanya untuk lebih aktif dibandingkan dengan guru. Sedangkan di Amerika, kurikulum tersebut telah lama diberlakukan. Baik di Indonesia ataupun di Amerika, terdapat sekolah dasar. Namun, untuk tingkat setelah SD, di Indonesia terdapat tingkatan SMP dan SMA/SMK setelahnya dan hanya mendapatkan ijazah lulus sekolah. Sedangkan di Amerika, terdapat sekolah sekunder yang terdiri dari middle school dan high school, dam setelah lulus high school atau grade 12, pelajar akan mendapatkan diploma.

Sistem penilaian di Amerika dan Indonesia sedikit berbeda dan untuk mahasiswa internasional dan beberapa dari sistem penilaian yang ada di Amerika sedikit membingungkan. Hal tersebut dikarenakan sistem penilaian yang bervariasi yang dapat dikarenakan perbedaan standar dari sekolah sebelumnya misalnya sekolah berprestasi dan sekolah yang biasa saja. Sedangkan di Indonesia, penilaian diberikan sama rata tidak tergantung dari asal sekolah dan hanya berdasarkan pada kemampuan.

Sehingga, sebelum Anda mendaftarkan diri di Universitas yang ada di Amerika, sebaiknya diperhatikan beberapa hal berikut, yaitu:

  • Informasi mengenai sistem penilaian yang ada di universitas di Amerika dan sebaiknya pilih yang sepadan dengan tingkat akhir dari pendidikan yang telah diselesaikan.
  • Perhatikan mengenai persyaratan mengenai penerimaan mahasiswa di setiap universitasnya karena tidak menutup kemungkinan jika persyaratan yang diberikan berbeda untuk setiap program pendidikan.
  • Jangan ragu untuk meminta nasehat dari konselor untuk meyakinkan diri sebelum mendaftar.

Jika di Indonesia hanya terdapat 2 semester di setiap tahunnya, di Amerika terdapat beberapa universitas yang memberlakukan 3 semester ataupun sistem quarter dari 4 term. Sistem di perguruan tinggi juga berbeda. Jika di Indonesia pemberlakuan sistem telah diatur sesuai dengan jurusannya untuk menempuh kuliah prasyarat dan kemudian memilih kuliah konsentrasi, di Amerika, terdapat community college yang diperuntukan bagi seseorang yang mengejar gelar S1 dengan waktu 2 tahun untuk mengejar kuliah prasyarat. Setelah menyelesaikan community collage, mahasiswa akan bergelar AA (Associate of Arts) atau gelar lainnya misalnya AS (Associate of Science) yang dapat digunakan untuk transfer ke universitas yang memiliki masa study 4 tahun. Gelar yang tidak dapat ditransfer setelah mengikuti community college adalah Associate of Applied Science dan Certificate of Completion.

Terdapat beberapa keunikan pada sistem pendidikan di Amerika. Keunikannya adalah Anda dapat mengubah major atau jurusan yang lebih spesifik (jika di Indonesia disebut konsentrasi) lebih dari 1 kali. Perbedaan lainnya pada sistem pendidikan di tingkat Sarjana adalah di Amerika lebih fleksibel jika dibandingkan di Indonesia walaupun mungkin terdapat beberapa tempat yang menerapkan sistem yang sama. Pada perkuliahan, sistem di Amerika menerapkan ruangan kelas yang dinamis yang memungkinkan Anda untuk dapat berdiskusi dan mempertahankan pendapat Anda. Di setiap minggunya, professor akan memberikan buku teks yang dapat dipelajari dan memungkinkan Anda untuk tetap dapat berpartisipasi dalam diskusi yang diselenggarakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *